ADMINISTRASI SERVER 2 UNTUK SMK KELAS X

ADMINISTRASI SERVER 2 UNTUK SMK KELAS X

Administrasi Server adalah salah satu mata pelajaran wajib paket keahlian Teknik Komputer Jaringan (TKJ). Berdasarkan struktur kurikulum mata pelajaran Administrasi Server disampaikan di kelas XI semester satu dan dua serta di kelas XII semester satu masing-masing 4 jam pelajaran. Untuk semester pertama (Administrasi Server 1) topik materi pembelajaran menekankan pada pemahaman dan penentuan perangkat server komputer, pemanfaatan sistem server-klien sampai penerapan layanan server HTTP/Web. Sedangkan untuk semester kedua (Administrasi Server 2) topik materi pembelajaran menekankan pada pemanfaatan server untuk malakukan layanan FTP, eMail, remote, NTP sampai Proxy. Pada semester ketiga (Administrasi Server 3) topik materi pembelajaran meliputi layanan server VPN, Streaming multimedia, keamanan layanan dan upaya merawat dan memantau kinerja layanan server. Administrasi server merupakan mata pelajaran pada kelompok paket keahlian teknik komputer dan jaringan. Ia merupakan salah satu ciri keahlian khusus bagi lulusan SMK bidang keahlian Teknologi Komunikasi dan Informatika yang membedakan dengan paket keahlian lainnya. Layanan server jaringan yang akan dipelajari harus dikuasi konsep dan prinsip kerjanya, sebelum melakukan eksperimen dalam mengimplementasikan dalam jaringan komputer yang nyata. Dengan itu dapat diperhitungkan kemampuan server dalam melayani pengguna di jaringan agar server selalu bisa melayani sesuai prinsip: x konfidensialitas, keamanan data terjamin bebas dari gangguan x integritas data terjamin keasliannya x availibilitas data selalu tersedia Pembelajaran Administrasi Server ini menggunakan metode pendekatan saintifik. Dalam pendekatan ini praktikum atau eksperimen berbasis sains merupakan bidang pendekatan ilmiah dengan tujuan dan aturan khusus, dimana tujuan utamanya adalah untuk memberikan bekal ketrampilan yang kuat dengan disertai landasan teori yang realistis mengenai fenomena yang akan kita amati. Ketika suatu permasalahan yang hendak diamati memunculkan pertanyaan-pertanyaan yang tidak bisa terjawab, maka metode eksperimen ilmiah hendaknya dapat memberikan jawaban melalui proses yang logis. Proses-proses dalam pendekatan saintifik meliputi beberapa tahapan (gambar 3) yaitu: mengamati, hipotesis atau menanya, mengasosiasikan atau eksperimen, mengumpulkan atau analisa data dan mengkomunikasikan. Proses belajar pendekatan eksperimen pada hakekatnya merupakan proses berfikir ilmiah untuk membuktikan hipotesis dengan logika berfikir.





UNTUK MODUL LAIN BISA COMEN DI KOMENTAR
Share:

No comments:

Post a Comment

Translate

Trending

Labels